Fakfak – Direktur Politeknik Negeri Fakfak (Polinef), Ir. Muh. Subhan, S.ST., M.T., IPM menerima aspirasi aksi gabungan Tenaga kependidikan (tendik) dan dosen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di ruang direktur, Gedung Ketahanan Pala, Politeknik Negeri Fakfak, Senin (19/05). Para tendik dan dosen PPPK menyampaikan tuntutannya akan kepastian perubahan dari PPPK menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Dalam kesempatan ini Direktur Polinef turut mendukung aksi ini, agar para PPPK beralih ke PNS,”Saya mendukung peralihan PPPK menjadi PNS, sehingga para dosen dan tendik di Polinef dapat memperoleh hak dan kesempatan yang sama untuk berkembang maju baik dalam bidang karir maupun akademik seperti halnya PNS”.

Aksi serupa juga terjadi di beberapa perguruan tinggi dimana Tendik dan Dosen PPPK menuntut perubahan status menjadi PNS diantaranya di kampus UnTidar di Jawa Tengah, sebelum menjadi Perguruan Tinggi Negeri Baru (PTNB), dulunya Universitas Tidar merupakan perguruan tinggi swasta dan menjadi PTNB sejak 27 Februari 2014.
Selain itu ada juga aksi serupa di UPN Veteran Yogyakarta, Polbeng, Politeknik Negeri Ketapang, Poliwangi PTNB. Dilansir dari detik.com, bahwa 35 Perguruan Tinggi Negeri Baru (PTNB) secara serentak melakukan aksi damai di kampus masing-masing. Mereka yang melakukan aksi sudah berstatus sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K). Rencananya pada tanggal 21 Mei 2025 akan dilakukan puncak aksi nasional di Jakarta.
Hubungan Masyarakat
Politeknik Negeri Fakfak
Papua Barat
Instagram: @info.polinef
Youtube: PolinefTV
Email: info@polinef.id
Website: www.polinef.ac.id
Linkedin: Politeknik Negeri Fakfak
Facebook Page: Politeknik Negeri Fakfak